Pengalaman Berada di Masjidil Aqsa saat Isra' Mi'raj [Palestina]

Pengalaman Berada di Masjidil Aqsa saat Isra' Mi'raj [Palestina]
Isra' Mi'raj adalah salah satu hari besar umat Islam yang erat kaitannya dengan Masjidil Aqsa di Palestina. Ini mengingatkan kepada kita bahwa betapa pentingnya Masjidil Aqsa bagi umat muslim di dunia.


Isra' Mi'raj disebutkan oleh Allah ‘Azza wa Jalla dalam Al-Qur`an dalam firman-Nya:

سُبْØ­َانَ الَّØ°ِÙŠ Ø£َسْرَÙ‰ بِعَبْدِÙ‡ِ Ù„َÙŠْÙ„ًا Ù…ِÙ†َ الْÙ…َسْجِدِ الْØ­َرَامِ Ø¥ِÙ„َÙ‰ الْÙ…َسْجِدِ الْØ£َÙ‚ْصَÙ‰ الَّØ°ِÙŠ بَارَÙƒْÙ†َا Ø­َÙˆْÙ„َÙ‡ُ Ù„ِÙ†ُرِÙŠَÙ‡ُ Ù…ِÙ†ْ Ø¡َايَاتِÙ†َا Ø¥ِÙ†َّÙ‡ Ù‡ُÙˆَ السَّÙ…ِيعُ الْبَصِير

“Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat”. (QS. Al-Isra` : 1)

Sama seperti di Indonesia, Isra' Mi'raj adalah hari libur nasional di Palestina. Bedanya, di Indonesia nggak ada perayaan khusus, tapi di Palestina Isra' Mi'raj dirayakan cukup meriah yang dipusatkan di kota tua Baitul Maqdis (Al-Quds/Yerusalem Timur) tempat Masjidil Aqsha berada.
Beruntung saya diberi kesempatan untuk berada di Masjidil Aqsa Palestina saat peringatan Isra' Mi'raj tahun 2018 lalu.
 Ø§Ù„ْØ­َÙ…ْدُ Ù„ِÙ„َّÙ‡ِ الَّØ°ِÙ‰ بِÙ†ِعْÙ…َتِÙ‡ِ تَتِÙ…ُّ الصَّالِØ­َاتُ.

  
Kenapa perayaannya dipusatkan di Masjidil Aqsha?
Karena Masjidil Aqsa adalah kiblat pertama umat Islam, Masjid tertua kedua setelah Masjidil Haram, tempat dimana Rasulullah menjadi imam shalat bagi ribuan nabi dan rasul yang pernah diutus di muka bumi.
Ada Masjid Al Buraq yang diyakini sebagai tempat Rasulullah menambatkan Buraq (hewan putih yang panjang, lebih besar dari keledai dan lebih kecil dari baghal).
Ada juga Masjid Qubatush Sakhrah atau yang bisa dikenal dengan Dome of The Rock yang di dalamnya ada batu gede banget dan diyakini sebagai tempat berpijaknya Rasulullah Mi'raj dari Masjidil Aqsa ke Sidratul Munthaha.
Pengalaman Berada di Masjidil Aqsa saat Isra' Mi'raj [Palestina]
Batu besar di dalam Masjid Qubatush Sakhrah (Dome of The Rock)

Nah, di hari yang spesial ini rakyat Palestina dari berbagai kota datang ke Baitul Maqdis untuk berkumpul di Masjidil Aqsha, shalat berjamaah dan menikmati waktu liburan sambil duduk-duduk bercengkrama dan makan-makan di bawah rindangya pohon zaitun di halaman Masjidil Aqsha ditemani angin sepoi-sepoi. 
Sederhana tapi merupakan sebuah kemewahan bagi rakyat Palestina karena bukan hal yang mudah bagi mereka untuk bisa sampai ke Masjidil Aqsa, karena Palestina sedang dalam cengkeraman penjajah. 
Mereka ini harus melewati pos-pos penjagaan tentara israel bersenjata di setiap pengkolan dan setiap pintu. Belum lagi ada aturan bahwa yang boleh memasuki kompleks Al Aqsa hanya wanita, anak-anak, orang sakit, dan laki-laki diatas 50 tahun. Hanya laki-laki sehat tertentu saja yang usianya dibawah 50 tahun yang bisa masuk ke kompleks Al-Aqsa itupun dengan pemeriksaan yang ribet. Selebihnya ya hanya bisa berada di dalam kota tua Al-Quds tapi di luar kompleks Al Aqsa.


Selain rakyat Palestina juga banyak rombongan peziarah dari luar negeri seperti Malaysia, Indonesia (termasuk saya salah satunya), dan rombongan terbanyak adalah dari Turki yang memanfaatkan momen Isra' Mi'raj di 'tempat asalnya'. 
Jangan heran kalau di hari-hari biasa Masjidil Aqsa itu realtif sepi tapi saat Isra' Mi'raj menjadi sangat ramai sekali. Shaf shalat membludak, mau napak tilas ke situs-situs seperti Masjid Al-Buraq pun antre luar biasa. 
FYI, Masjid Al Aqsa ini hanya ramai kalau hari besar saja seperti hari Jum'at, Idul Fitri, Idul Adha, Ramadhan, dan Isra' Mi'raj. Kenapa? Ya karena adanya pembatasan kunjungan warga Palestina oleh otoritas penjajah. Sisanya sepi karena hanya didatangi peziarah luar negeri dan orang-orang tua yang termasuk dalam syarat dan ketentuan yang diberlakukan penjajah.

Pengalaman Berada di Masjidil Aqsa saat Isra' Mi'raj [Palestina]
Antrean masuk Masjid Al-Buraq. Kebanyakan rombongan peziarah dari Turki

Oia, ada pawai juga, lho. Mirip pawai bocah-bocah kalau mau lebaran di Indonesia.
Anak-anak dan remaja memainkan drum band dan membawa bendera-bendera lengkap dengan seragam yang berbeda masing-masing kelompoknya. Mereka berkeliling kawasan Baitul Maqdis dengan suka cita. Masyarakat sekitar Baitul Maqdis pada nonton di pinggir jalan gitu. Meriah. Buat hiburan sejenak ditengah kondisi mereka yang sedang kesulitan karena hidup dalam penjajahan.

Pengalaman Berada di Masjidil Aqsa saat Isra' Mi'raj [Palestina]

Baca juga: Berkunjung ke Kota Tua Al Khalil Palestina




19 komentar

  1. Wah berkesan sekali pastinya ya. Di masjidil aqsa pas isra miraj.

    ReplyDelete
    Replies
    1. haruss balik lagi buat kedua kalinyaa :D

      Delete
    2. insyaAllah, semoga dimudahkan balik lagi ke sana :D

      Delete
  2. Cantik sekali masjidnya. Btw aku penasaran pengin lihat pawainya langsung, deh. :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. pawainya lumayan seru & meriah. apalagi liat bocah-bocah Palestina pada cakep-cakep. hihihi

      Delete
  3. Subhanallah indah sekali masjidil aqsa, semoga bisa kesana suatu hari nanti :'). Syukurlah kegiatan pawai drumband sejenak bisa membuat anak-anak gembira di tengah hidup yang sulit

    ReplyDelete
  4. wah keren ada pawai juga disana buat merayakan isro mi'roj :"D

    ReplyDelete
    Replies
    1. salah satu dari kebanggaan sekaligus buat hiburan mereka juga, mbak :)

      Delete
  5. Syukurrlahh, semoga bisa menginspirasi yang lain juga buat bisa berkunjung ke tempat ini :D

    ReplyDelete
  6. Wah... asyik banget bisa main ke Masjid Aqsa...
    Terus ngelihat dan negerasain acara di sana langsung, btw kelihatannya pawainya bikin seneng dan adem... anak-anak kecilnya pada cakep-cakep ya...
    Masjidnya juga keren.
    Indah...

    ReplyDelete
    Replies
    1. orang Palestina memang cakep-cakep sedari kecil, mbak. hihihihi

      Delete
  7. Pengalamannya seru bangeeetttt! Aku sampe sekarang masih cari cari cara yang possible untuk ke Aqso tanpa travel agent. Hihihi :D

    ReplyDelete
  8. Wiwin | pratiwanggini.net20 August 2019 at 15:57

    Membaca tentang Masjidil Aqsa, selalu mengingatkan saya pada cerita guru agama saya ketika saya masih SD tentang Isra' Mi'raj.

    ReplyDelete
    Replies
    1. semoga mbak wiwin bisa kesana juga ya...

      Delete
  9. Assalamualaikum, mbk Dita.. Ingat aqsha ingat dirimu hehe smg sll sehat ya mbk biar bs jalan2 trs 💚💚

    ReplyDelete

Silakan tinggalkan komentar, tapi mohon maaf komentar saya moderasi karena banyaknya spam.
Mohon untuk tidak menyertakan link hidup, ya...
thanks,